Saturday, October 28, 2017

8 Mitos Keliru Tentang SEO Yang Marak Di Kalangan Pemula

8 Mitos Keliru Tentang SEO Yang Marak Di Kalangan Pemula - Search Engine Optimization atau yang lebih dikenal dengan sebutan SEO mencetus banyak anggapan yang keliru apalagi di kalangan pemula. Dalam dunia online marketing (khusunya SEO) inilah yang sering kali terjadi.

8 Mitos Keliru Tentang SEO Yang Marak Di Kalangan Pemula
8 Mitos Keliru Tentang SEO Yang Marak Di Kalangan Pemula


Karena para pemula kerap kali menyalahkan perubahan Algoritma Search Engine (google) yan memang telah update secara berkala. Bahkan ada saja orang yang menyebut bahwa google hanya akal-akalan pihak google saja agar memuaskan saat pengiklanan google adwords.

8 Mitos Keliru Tentang SEO Yang Marak Di Kalangan Pemula


1. Pentingnya mendapat peringkat #1 di google

Sebenarnya posisi pada mesin pencari tidak selalu menjamin bahwa website Anda selalu bagus, tapi hal ini memang dapat menjadi awal yang baik bagi dunia online marketing Anda. Blog yang memiliki konten yang relevan dan listing user friendly pada mesin pencari terkadang peforma lebih baik. Nah secara teoritis blog/website yang berada di urutan #3 maupun #4 dapat menghasilkan klik lebih banyak ketimbang blog/website yang berada di urutan #1.

2. Webmaster dan orang IT dapat melakuan SEO

Pemikiran seperti inilah yang kerap kali kita temukan pada pemilik bisnis yang ingin mengoptimasi website mereka pada mesin pencari. Dam faktnya tidak semua webmaster dan orang IT bisa melakukan SEO dan mengerti tentang SEO.

3. SEO website dilakukan satu kali saja

Terkadang ada seseorang SEOers yang mengatakan bahwa mereka telah mengoptimasi (SEO) website dan puas dengan hasilnya. Faktanya SEO bukanlah pekerjaan yang ada titik akhirnya karena para kompetitor Anda akan melakukan hal yang sama yakni mengoptimasi website berkali-kali.

Karena perlu diketahui bahwa SEO itu merupakan proses yang berjalan terus dengan upaya periodik. Dan google selalu mengupdate pencariannya dan bisa berubah dari waktu ke waktu.

4. Tidak ada hubungan antara SEO dan media sosial

Banyak sekali pelaku SEO yang beranggapan bahwa SEO dan sosial media tidak ada kaitannya. Tetapi faktanya ,search engine memberikan penilaian secara khusus kepada halaman website yang memiliki otoritas di media sosial dan jelas SEO dan media sosial itu erat hubungannya.

5. Semakin banyak backlink semakin baik

Google selalu melakukan update pada algoritme mereka, terkadang perubahan tersebut dapat membuat banyak website SEO hilang. Dan bagaimanapun perubahan yang dilakukan google pada algoritma mereka backlinks tetap salah satu faktor penentu rangking sebuah website.

6. Tag H1 kunci keberhasilan SEO

Banyak SEOers yan beranggapan bahwa kunci keberhasilan SEO adalah tag H1 dan seringkali mereka memaksa memasukan kata kunci kedalam H1. Tapi sekarang ini praktek itu sudah tidak efektif karena yang lebih penting adalah informasi yang ada di website kita relevan dengan yang dibahas.

7. Semakin banyak indeks di google semakin baik

Nah ini juga pemahaman yang keliru masalahnya seringkali kita menambahkan banyak keyword untuk tags yang tidak relevansi dengan yang dibahas. Tetapi apabila kemudian saat google menemukan bahwa tags tersebut tidak ada hubungannya dengan konten kemungkinan indeks tersebut akan dihapus.

8. SEO sebuah seni misterius dan tidak pasti

Anggapan ini juga keliru karena halaman website di SERP google dapat berubah dan berganti kapan saja. Tetapi ada kecenderungan yang akan terjadi dan pasti karena SERP google akan selalu memberikan hasil pencarian yang relevan dan artinya SEO itu tidak misterius.

Ituah 8 mitos keliru tentang SEO yang marak di kalangan pemula. Semoga artikel si atas dapat menambah wawasan Anda dan tidak lagi beranggapan yang keliru mengenai SEO.